Selama pandemi ini dunia medis telah banyak menggunakan beragam jenis obat sebagai terapi untuk pasien COVID-19. Salah satunya adalah Ivermectin tablet yang dianggap memiliki potensi efektivitas untuk mengatasi infeksi virus Corona. Mari coba kenali lebih jauh mengenai jenis obat yang satu ini agar tak salah kaprah nantinya.

Informasi Obat

Nama obat ini telah ramai diperbincangkan beberapa waktu belakangan. Dianggap efektif mengatasi COVID-19, banyak orang menaruh harapan pada Ivermectin. Namun, pada kenyataannya pemakaian obat ini masih harus diteliti lebih lanjut. Berikut adalah beberapa informasi penting mengenai Ivermectin:

• Kategori Obat

Ivermectin ini masuk ke dalam golongan obat resep. Artinya hanya dokter yang bisa meresepkan obat dan pasien tidak bisa membelinya secara bebas. Selain itu obat ini pun dimasukkan ke kategori antiparasit. Sesuai dengan kategorinya, obat ini akan efektif bekerja untuk mengatasi infeksi parasit yang terjadi pada tubuh. Sifat inilah yang kemudian memicu penelitian mengenai efektivitasnya melawan COVID-19.

• Cara Kerja

Bagaimana obat ini bekerja? Ivermectin akan bekerja efektif dalam tubuh untuk melumpuhkan serta membunuh larva cacing. Selain itu obat ini juga akan bekerja dengan cara mengurangi produksi mikrofilaria. Hasilnya, jumlah cacing yang masuk dan menginfeksi akan berkurang. Selain itu obat ini juga bersifat antiradang sehingga mampu mengatasi kondisi inflamasi pada tubuh.

• Aturan Konsumsi

Setiap jenis obat harus dikonsumsi sesuai aturan yang sudah ditentukan. Ivermectin tablet merupakan jenis obat resep yang aturan konsumsinya harus berdasarkan rekomendasi dari dokter. Aturan konsumsi obat ini juga sudah pasti harus disesuaikan kondisi penyakit yang diderita. Rata-rata aturan konsumsi untuk dewasa dan anak-anak dengan BB lebih dari 15 kg adalah 150 mcg – 200 mcg/kgBB.

• Efek Samping

Sebelum mengonsumsi obat, penting juga untuk mempertimbangkan efek sampingnya. Ivermectin juga punya banyak efek samping bagi tubuh. Efek samping yang mungkin timbul adalah sakit kepala, nyeri pada otot, mual, muntah, diare, ruam pada kulit, denyut jantung lebih cepat, dan lain sebagainya. Setiap individu bisa saja merasakan efek yang berbeda sesuai kondisi tubuhnya.

• Interaksi Obat

Bagi Anda yang juga mengonsumsi obat lain, penting pula untuk memahami interaksi obat Ivermectin ini. Obat ini akan meningkatkan efek antikoagulan dari obat warfarin. Selain itu kadar obat ini bisa berkurang apabila dikonsumsi bersamaan dengan nifedipine dan phenobarbital. Sebaliknya, kadar obat bisa meningkat jika dikonsumsi bersama amiodarone, dan quinidine.

Itulah penjelasan singkat mengenai Ivermectin tablet. Jenis obat ini masih terus diteliti lebih lanjut apakah memang efektif untuk mengobati pasien COVID-19 atau tidak. Hanya saja saat ini beberapa rumah sakit juga memberikan obat ini untuk membantu meringankan gejala yang dirasakan oleh para penderita terinfeksi virus Corona.